Sebetulnya banyak umkm umkm di Indonesia yang sudah melakukan ekspor dengan cara tidak langsung. Mereka hanya memproduksi dan aktifitas ekspornya dilakukan oleh Merchant ekspor atau disebut export trader.
keuntungan export tidak langsung sangat banyak... mereka bisa belajar dari aktifitas ekspor dari trader antara lain:
a. Pengemasan
b. Proses Loading di kontainer
c. Mutu produk
d. Kalkulasi harga
e. Kenal dengan EMKL/Forwader
f. dan masih banyak lagi
Jika aktifitas tersebut di pelajari sebaik baiknya, maka UMKM UMKM yang biasa ekspor melalui Trader bisa melakukan sendiri ekspornya ( Ekspor secara langsung)
Selain itu, untuk beberapa komoditi / produk/ Raw Material yang terkena PPN 10% ketika melakukan pembelian untuk produksinya, maka sebaiknya juga melakukan ekspor sendiri ( bagi Perusahaan yg sudah PKP), agar bisa mendapatkan restitusi Pajak Ekspor
Produsen yang menyelenggarakan sendiri ekspornya tentu aktifitasnya semakin bertambah:
1.Menyiapkan barang sampai menjadi barang siap ekspor.
2.Mencari pembeli sendiri di luar negeri
3.Melakukan urusan pengapalan barang
4.Menyelesaikan formalitas ekspor
5.Melakukan penutupan asuransi
6.Menyiapkan dokumen pengapalan
7.Menyelesaikan pembayaran
8.Menyelenggarakan after sales service Anda ingin OPTIMALISASI LABA...lakukan ekspor sekarang
tetap Semangat Ayo Ekspor
Tidak ada komentar:
Posting Komentar