Cerita tahun 2010 ,ketika saya masih menjadi staff di perusahaan makanan minuman, mengikuti Trade Show Indonesia di JIEXPO Kemayoran,kami mendapat buyer dari Luar Negeri, tepatnya dari Palestina. Ownernya langsung ketemu saya namanya Mr Adel.
Beliau adalah buyer rekomendasi dari Pemerintah, karena kedatangan beliau diundangan sebagai Visitor dalam TEI 2010. so pasti the real importer. Sebetulnya dalam pameran di TEI tersebut, saya sangat berhutang budi pada Mr Mahmud Turjuman warga Jordania, pensiunan dari Kedubes RI di Jordan. Mr Mahmud atau akrabnya di panggil Mr Vino. menambah keren Booth pameran kami hingga rame dikunjungi visitor dari luar khusus dari Timur Tengah. Dengan sapaan akrab ..Ahlan Wah Sahlan... spontan Visitor dari Timur Tengah langsung berhenti, mampir ke booth dan ngobrol pakai bahasa arab. dan bahasa Inggris agar saya juga mengerti bahasanya, selain itu Mr Vino ( Mr Mahmud) juga bergerilya mencari visitor visitor yang bertampang Timur Tengah. Suatu saat saya di call sama Mr Vino, Pak Hindra, kayaknya ada buyer yang serius cari kopi, dia sedang meluncur ke Booth Pak Hindra. Nah akhirnya Mr Adel, dari perusahaan Al Mafared Palestina dia memperkenalkan diri, ingin berbincang serius. he he he saya juga agak tegang juga karena aroma order akan datang.
Dengan serius Mr Adel mengamati sample sample kopi yang saya bungkus kecil kecil dalam plastik, akhirnya tertarik dengan kopi jenis Robusta Jawa AP.
Mr Adel cerita dia importer kopi dari beberapa negara, kali ini dia ingin pindah lain hati ke kopi Indonesia. awal order 1 container ( 18 mton). Alhamdullilah..
Berapa Harga CNF Asdod Israel per mton, ( untuk sampai ke Palestina melalui Pelabuhan di Asdod Israel). Saya agak kebingungan juga untuk mendapatkan Freight ke Palestina, karena sulit menghun
Kami menyadari bahwa Negara Palestina termasuk yang mempunyai resiko tinggi, namun harus gimana lagi, customer yang datang di depan mata adalah dari Palestina. Oleh karena kami berusaha melakukan Risk Mitigation transaksi tersebut. selain itu sebagai Coffee Trader, kami harus bermain cepat karena harus mengamankan harga Dealing dengan Customer dan harga Dealing dengan Supplier kopi, karena harga kopi berfluktuasi.
Setelah selesai Trade Expo, Anak buah saya yang asal Medan Mas Arif, Sales Manager menindaklanjuti hasil dealing dengan Al Mafared Palestina, untuk negosiasi metode pembayaran, sedang saya menegosiasi supplier kopi di Surabaya, termasuk ketersediaan stok kopi. Setelah pengecekan dilapangan selesai, Supplier kirim kontrak penjualan dengan Perusahaan kami. Sebelum signed contract, kami harus memastikan bahwa LC sudah benar benar bisa kita terima dari Bank kami.
Jaga jaga, jangan sampai Kontrak dengan Supplier ditanda tangani, LCnya tidak datang datang. Jadi kami rush untuk segera mendapatkan LC tersebut. Al Mafared berjanji hari selesai buka LC dan segera di advise ke kami.
Malam hari seluruh stasiun di seluruh dunia melakukan Breaking News, Perang Israel VS Palestina.......ke esokan harinya, kami dapat email dari Almafared, bahwa mereka tidak bisa meneruskan transaksi karena perang. kami mendoakan semoga semua selamat tidak kurang satu apapun....
tidak terbersit kecewa, sedih dsb, atas ke gagalan order ini, bahkan saya sama team saya bersyukur bahwa perang meletus duluan, sebelum kami melakukan pengiriman barang. Alhamdullilah....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar